Hemat Bandwidth Internet Anda

Bismillahirrahmanirrahim.

Jika internet Anda bukan unlimited, maka Anda harus sangat ketat menjaga agar kuotanya tidak boros. Berikut ini cara penghematan yang saya sudah lakukan di GNU/Linux.

  1. Matikan gambar. Pada browser Anda, pasang pengaya macam Image Block. Ini amat sangat signifikan menghemat kuota saya.
  2. Pakai ads blocker. Pada browser juga, pasang pengaya macam uBlock Origin atau ABP.
  3. Pakai Disconnect. Pada browser, pengaya ini akan memblokir Facebook/G+/Twitter dari koneksinya ke website lain + sebaliknya memblokir website lain dari koneksi baliknya ke mereka, sehingga kuota tidak “bocor halus”.
  4. Pasang monitor. Di OS dan di modem saya (baca: ponsel), terpasang download/upload monitor. Di Unity, di KDE, di GNOME, di MATE saya tidak pernah malas memasang monitor ini. Dengan inilah saya mengetahui kecepatan download yang abnormal sehingga lekas internet bisa saya matikan. Jika tidak demikian, packagekitd dkk. memakan bandwidth saya sangat ekstremnya.
  5. Latihan Ctrl+F3. Saya melatih jari saya supaya sigap menekan tombol disable WLAN, agar tidak kecurian bandwidth saat ada koneksi abnormal.
  6. Pakai tcpdump. Jalankan saja tcpdump Anda akan tahu fungsinya.
  7. Pakai nethogs. Ini wajib buat saya untuk menganalisis semua jalur unduhan di balik layar dan mengetahui mana-mana program yang makan bandwidth paling boros.
  8. Pakai NTM. Ini program sangat bagus dalam melaporkan pemakaian kuota harian & bulanan di GNU/Linux. Dia juga bisa memutus jaringan berdasar angka kuota yang kita tentukan. Saya rekomendasikan ini untuk semua orang.

Referensi Upgrade Sistem Fedora

Bismillahirrahmanirrahim.

Pada hari ini Jumat 24 Maret 2017 saya berusaha memutakhirkan sistem Fedora 23 saya ke 25. Tujuan saya jelas, mengulas GNOME 3.22 untuk UbuntuBuzz. Fedora saya terpasang di HDD eksternal bersama OS yang lainnya. Berikut referensi yang sangat penting bagi aktivitas pemutakhiran ini.

Tentang Fedora

Fedora adalah distribusi GNU/Linux keluarga Red Hat Enterprise Linux dengan manajer paket dnf dan format paket .rpm. Desktop utama Fedora adalah GNOME, dan Fedora Project bekerja sama erat sekali dengan GNOME Foundation. Keistimewaan Fedora yang paling menonjol ialah kebaruan versi paket-paketnya baik dalam ISO bawaan maupun repo; serta ia merupakan upstream bagi RHEL. Fedora dikembangkan oleh komunitas, sementara RHEL dikembangkan oleh Red Hat, Inc. Lebih lanjut mengenai Fedora baca Wiki Resmi, Wikipedia.

Menyisipkan Teks di Baris Pertama Berkas Pakai sed

Bismillahirrahmanirrahim.

Siang ini ada seorang pembelajar meminta saya dokumen sumber .tex yang pernah saya tulis. Saya janji akan berikan malam ini, tetapi tentu sebelumnya saya harus berikan lisensi untuk masing-masing berkas. Bagaimana menyisipkan 2 baris teks lisensi yang sama untuk sekian banyak berkas berbeda dalam sekali kerja tanpa membuka text editor? Dengan GNU sed (ya, sed itu dari GNU bukan dari Linux) ini mudah sekali dilakukan:

for i in *.tex; do sed -i ‘1s/^/% Ade Malsasa Akbar \<teknoloid@gmail.com\>\n% Dokumen .tex ini berlisensi CC BY-SA 3.0 https:\/\/creativecommons.org\/licenses\/by-sa\/3.0\/ \n/’ “$i”; done

Hasilnya demikian:

Chromium Dicoret dari Direktori FSF dan Parabola

Bismillahirrahmanirrahim.

Ini kasus terbaru yang saya sadari ketika kemarin menulis ulasan deepin di ubuntubuzz, ternyata Chromium sedang diragukan statusnya (dianggap nonfree sekarang) dan baru saja (Selasa 7 Maret 2017) dihapus dari repo Parabola GNU/Linux-libre. Yang membuat saya menyadarinya ialah hilangnya entri Chromium dari FSF Software Directory yang membawa saya kepada milis Directory. Kasusnya dari sumber Boingboingnet ialah seputar masalah DRM. Ini sangat saya sayangkan, betul-betul sangat kehilangan, saya berharap semoga Chromium tidak jadi nonfree dan tidak mendukung DRM (DRM itu trojan) sehingga FSF dan semua distro GNU/Linux tetap bisa menyertakannya.

Status Paket Chromium

Di Trisquel dihapus

Di Parabola dihapus

Di Directory dihapus

Sumber Informasi

Milis Directory [link1][link2]

Milis Parabola [link1]

Sumber dari sumber [link1]

Alamat arsip milis Directory http://lists.gnu.org/archive/html/directory-discuss/

Kabar Gembira

Seandainya kemungkinan terburuk memang Chromium berubah jadi nonfree sejak dari upstream (semoga tidak), maka masih ada berita gembira, yaitu turunan baru Chromium bernama Iridium. Segera, mungkin, dia akan masuk repo Parabola karena Arch AUR sudah memilikinya. Semoga secepatnya Iridium masuk repo Ubuntu dan Trisquel.

Mengapa GNU/Linux Aman?

Bismillahirrahmanirrahim.

Ade Malsasa Akbar <teknoloid@gmail.com>

Tulisan ini menjelaskan alasan mengapa GNU/Linux aman, dan keamanan GNU/Linux lebih tinggi dibanding Windows. Tulisan ini juga menampakkan alasan yang jelas disertai referensi kenapa Windows tidak aman. Kuncinya cukup 3 poin: kemerdekaan pengguna, hak atas source code, dan power & control. Dengan 3 kunci ini Anda mampu memahami alasan konkretnya kenapa GNU/Linux aman dan kenapa Windows (nonfree software) mustahil aman.

Tulisan ini menyertai artikel setopik Mengapa GNU/Linux Kebal Malware, Dua Wujud Software, Solusi Ransomware 2017, dan GNU/Linux Tidak Butuh Antivirus.

Baca lebih lanjut

Free Software dan Keputusan

Bismillahirrahmanirrahim.

Ade Malsasa Akbar <teknoloid@gmail.com>

Kepada orang yang tidak mementingkan pembedaan antara nonfree dan free software saya sampaikan fakta status lisensi software menentukan keputusan pengguna. Apabila status lisensinya free software, maka keputusan pengguna di tangan pengguna. Namun sebaliknya, apabila status lisensinya nonfree software, maka keputusan pengguna di tangan pengembang. Nonfree software menghapus hak pengguna memutuskan menolong diri sendiri dan menolong orang lain, tetapi sebaliknya, free software menunaikan total hak-hak itu. Perbedaan yang sangat jauh ini berhak diketahui semua pengguna software agar mereka tidak tertipu dan tidak dirugikan. Baca lebih lanjut

Itu Salah Nonfree Software, Bukan Komunitas GNU/Linux

Bismillahirrahmanirrahim.

Ade Malsasa Akbar <teknoloid@gmail.com>

Pernah menyangka jumlah software untuk GNU/Linux “terlalu sedikit“? Pernah menyalahkan komunitas free software karenanya? Sangkaan tersebut salah alamat karena yang salah adalah nonfree software dan pengembangnya, bukan komunitas. Salahkan nonfree software, jangan salahkan komunitas free software. Tulisan ini menjabarkan fakta apa adanya dan berusaha mencegah Anda menyalahkan orang yang tak bersalah. Tulisan ini adalah lanjutan artikel berantai Nonfree Software Merugikan dan Apa Pentingnya Source Code. Baca lebih lanjut